2.23.2012

Senja Bawa Aku Pulang



Kutemukan senja terlantar dipersimpangan jalan.
Warnanya orange, kuning keemasan dan biru mulai memudar. 
Berlari, berlari, 
andaikata aku mampu mengejar senja yang hendak pergi
aku rengkuh tak dilepaskan lagi
Tawanya masih hidup diperapian senja yang hampir mati
Mengajakku bercerita, 
tertawa dan berangan tentang surga, 
meninggalkan segala rasa sakit yang tak aku pesan sendiri. 
Segera, 
sebentar lagi senja hilang dimakan malam yang kelam. 
Menyinari bola mata yang sendu, 
tak lekas aku menyingkap tangan, 
malah memandang senja yang terus menelusup dalamnya panca indera.  
Tak kerasan kupandangi senja yang menghilang.
Lalu senja, membawa aku... 
pulang


No comments:

Post a Comment